Bissmillahirrahmanirrahim....
Ikhwafillah....Rahimakumullah...
Surga meminta tebusan yang tak murah. Kesadaran yang tinggi. Amal yang besar. Keberanian yang tak kenal gentar. Dan lebih dari segalanya, surga meminta ketakutan dan cinta kita pada Tuhan Semesta Alam. Siapkah Kita Meraihnya???
Ikhwafillah.....perjuangan Dakwah Kampus ini sekarang sedang berada di masamu, masa yang meminta kaulah yang menjadi Sang Generator itu, Generator penggerak, hal itu berarti kau harus memiliki kemampuan lebih dan pengorbanan lebih untuk bisa menjadi seorang penggerak yang akan membingkai kebangkitan Dakwah yang berkelanjutan.
Ikhwafillah....apa yang kita alami saat ini, sesungguhnya adalah hasil dari rentetan keputusan dan peristiwa pada masa sebelumnya, kita menjadi seorang ADK tidak lepas dari perjuangan para pendahulu kita, dan sekarang apa yang kita lakukan adalah cermin atas apa yang akan kita lukis untuk dakwah kampus ini pada generasi selanjutnya....Ya Allah....janganlah jadikan kami generasi yang memutus estafet perjuangan dakwah ini, karena keengganan dan kemalasan kami.
Ikhwafillah....
Sadarkah kita, kalau dakwah ini begitu manis, semanis madu yang sedang dicicipi oleh para Bidadari Surga disana. Dimana lagi kita temukan Ukhuwah yang indah ini, berkumpul dalam majelis, membicarakan strategi dan pemecahan masalah dakwah di kampus....Wahai Ikhwafillah...jalan ini adalah jalan para Nabi dan Rasul, Jalan satu-satunya yang Di Ridhoi oleh Sang Maha Pencipta, Allah azza wa Jallah, kenapa kita masih berleha-leha, dan lalai dalam kelalaian yang terus melalaikan kita.
Ikhwafillah....bersemangatlah.....buktikanlah bahwa kitalah generasi Rabbani yang ditunggu-tunggu bangsa ini, kompleks peradaban islami sedang dipersiapkan Allah untuk kita, namun Allah tidak akan berikan itu secara instan...ikhtiar dan Doa adalah kunci menuju peradaban itu, sejarah itu berulang, Suatu hari nanti Islam PASTI kembali berjaya...jangan bersedih...jika kita tak bisa menikmatinya nanti, namun tersenyumlah...karena generasi kita akan mencicipinya....Laa tahzan wa laa takhaf innallaha ma’ana, wallahua akbar.
Ikhwafillah...
Ketahuilah bahwa kelelahan, keletihan dan kekecewaan adalah tabiat jalan ini. Mengemban tugas dakwah ini adalah keniscayaan bagi kita, Allah telah memilihmu, dan masih bisakah kau bicara “Aku Tidak Sanggup” janganlah menghindar lagi...lakukan sesuai dengan mampumu, Allah senantiasa mengawasi hambanya, jadi jangan bersedih jika amalmu yang sekarang belum mendapatkan balasan kesenangan oleh Allah. Ingatlah janji Allah SWT akan syurga bagi hambanya yang bertakwa.
Allah menyukai orang-orang yang “SEDIKIT”, dan Rasullullah menyukai orang yang “TERASING”
Note: There is difference between knowing the path and walking the path.
Ikhwafillah....Rahimakumullah...
Surga meminta tebusan yang tak murah. Kesadaran yang tinggi. Amal yang besar. Keberanian yang tak kenal gentar. Dan lebih dari segalanya, surga meminta ketakutan dan cinta kita pada Tuhan Semesta Alam. Siapkah Kita Meraihnya???
Ikhwafillah.....perjuangan Dakwah Kampus ini sekarang sedang berada di masamu, masa yang meminta kaulah yang menjadi Sang Generator itu, Generator penggerak, hal itu berarti kau harus memiliki kemampuan lebih dan pengorbanan lebih untuk bisa menjadi seorang penggerak yang akan membingkai kebangkitan Dakwah yang berkelanjutan.
Ikhwafillah....apa yang kita alami saat ini, sesungguhnya adalah hasil dari rentetan keputusan dan peristiwa pada masa sebelumnya, kita menjadi seorang ADK tidak lepas dari perjuangan para pendahulu kita, dan sekarang apa yang kita lakukan adalah cermin atas apa yang akan kita lukis untuk dakwah kampus ini pada generasi selanjutnya....Ya Allah....janganlah jadikan kami generasi yang memutus estafet perjuangan dakwah ini, karena keengganan dan kemalasan kami.
Ikhwafillah....
Sadarkah kita, kalau dakwah ini begitu manis, semanis madu yang sedang dicicipi oleh para Bidadari Surga disana. Dimana lagi kita temukan Ukhuwah yang indah ini, berkumpul dalam majelis, membicarakan strategi dan pemecahan masalah dakwah di kampus....Wahai Ikhwafillah...jalan ini adalah jalan para Nabi dan Rasul, Jalan satu-satunya yang Di Ridhoi oleh Sang Maha Pencipta, Allah azza wa Jallah, kenapa kita masih berleha-leha, dan lalai dalam kelalaian yang terus melalaikan kita.
Ikhwafillah....bersemangatlah.....buktikanlah bahwa kitalah generasi Rabbani yang ditunggu-tunggu bangsa ini, kompleks peradaban islami sedang dipersiapkan Allah untuk kita, namun Allah tidak akan berikan itu secara instan...ikhtiar dan Doa adalah kunci menuju peradaban itu, sejarah itu berulang, Suatu hari nanti Islam PASTI kembali berjaya...jangan bersedih...jika kita tak bisa menikmatinya nanti, namun tersenyumlah...karena generasi kita akan mencicipinya....Laa tahzan wa laa takhaf innallaha ma’ana, wallahua akbar.
Ikhwafillah...
Ketahuilah bahwa kelelahan, keletihan dan kekecewaan adalah tabiat jalan ini. Mengemban tugas dakwah ini adalah keniscayaan bagi kita, Allah telah memilihmu, dan masih bisakah kau bicara “Aku Tidak Sanggup” janganlah menghindar lagi...lakukan sesuai dengan mampumu, Allah senantiasa mengawasi hambanya, jadi jangan bersedih jika amalmu yang sekarang belum mendapatkan balasan kesenangan oleh Allah. Ingatlah janji Allah SWT akan syurga bagi hambanya yang bertakwa.
Allah menyukai orang-orang yang “SEDIKIT”, dan Rasullullah menyukai orang yang “TERASING”
Note: There is difference between knowing the path and walking the path.
Ini tulisan pertamaku di blog yang udah keberapa kalinya ku buat, karena blog2 yang lama paswordnya selalu terlupakan...mudah-mudahan ini blog terakhir yang berjaye....yes..allahu akbar
BalasHapusHm....acak-acak...acak....acak trus...lagi bikin blog..Hm...ternyata nggak mudah ya...semangat
BalasHapus